ENEWSINDONESIA.COM, BONE — Menjawab keluhan masyarakat, Jalan Poros Lamasseri tepatnya di Jalan Poros Desa Watu-Desa Nagauleng Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan akhirnya direhabilitasi Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bone.
Dalam pantauan Enewsindonesia.com, papan bicara proyek pengerjaan jalan tersebut tertulis biaya dari DAU Rp8.448.147.651 miliar yang dikerjakan oleh CV Megah Jaya dengan pekerjaan jalan paket 3 Ruas Lamurukung – Cenrana sepanjang 0.900 kilo meter dan Ruas Maccope-Kading sepanjang 1,125 kilo meter dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender.
Dari informasi yang dihimpun, rehabilitasi jalan di Poros Lamasseri dengan spesifikasi betonisasi tersebut dikerjakan mulai tanggal 10 April – 6 Oktober 2023.
Meski demikian, hingga hari ini Sabtu (14/10/2023) rehabilitasi jalan di Poros Lamasseri tersebut diduga melewati batas pengerjaannya. Terlihat hanya talud yang selesai dan meninggalkan jalan yang berdebu.
Di lokasi proyek jalan tersebut juga tak terlihat satupun pekerja maupun alat pengerjaan yang akan mengerjakan jalan tersebut. Diduga telah ditinggalkan kontraktor.
Salah seorang warga setempat, Adi mengaku sangat terganggu dengan debu jalan yang tidak dikerjakan tersebut.
“Siang malam pak kami harus bermandikan debu. Tidak tahu kemana pekerjanya ini. Kenapa ditinggalkan begitu saja,” sesalnya.
“Tunggu saja musim hujan pak, akan kembali seperti sebelumnya atau hancur kembali,” tambahnya.
Berikut beberapa dokumentasi yang sempat diabadikan Enewsindonesia.com di lokasi rehabilitasi Jalan Lamasseri, Kecamatan Cenrana: