ENEWSINDONESIA.COM, BONE – Suradi (40) warga Desa Massenreng Pulu, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan ditemukan warga meninggal dunia dengan posisi tergantung seutas tali di sebuah pohon di kampung tersebut, Jumat (15/9/2023) sekira pukul 16.00 Wita sore tadi.
Kepala Desa Massenreng Pulu, Wahyudi Abbas memaparkan, Suradi baru saja pulang kampung dari perantauan Sulawesi Tenggara subuh tadi sekira pukul 05.00 Wita.
“Baru tadi subuh datang dari Kolaka, Sulawesi Tenggara,” kata Kades.
Dia mengungkapkan, keluarga korban di Kolaka juga kaget dengan kata-kata korban saat meminta diantar pulang ke Bone (Lamuru. Red).
“Dia minta izin balik ke Sulsel, dia (korban. Red) berkata ke keluarganya di sana, ‘kalau tidak diantarka tidak kulihatmi itu Sulawesi’. Jadi dia diantar, pas subuh sampai di Lamuru,” papar Wahyudi.
Lebih lanjut Wahyudi membeberkan, ketika korban sampai di kediamannya di Desa Massenreng Pulu, pada pagi hari korban keluar untuk jalan-jalan.
“Nah, pas sore ditemukan dalam posisi tergantung,” sebut Kades.
Wahyudi menyampaikan, korban tidak menetap di desa tersebut, selama ini dia bekerja di kota Kendari.
“Sepengetahuan kami, dia tidak ada masalah di kampung. Di Lamuru ini kedua orang taunya ada dan juga sanak keluarganya,” kata Kades.
Ditambahkannya, sepengatahuan dirinya korban tak punya riwayat penyakit.
“Dia normal, saya berteman akrab. Tidak ada riwayat sakitnya seperti sakit jiwa,” pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih berada di lokasi melakukan penyelidikan. Redaksi Enewsindonesia belum menerima keterangan resmi dari pihak kepolisian.
(Mimienk Lee)