MAKASSAR, ENEWSINDONESIA.COM – Menuju perayaan 2 Dekade Fakultas Farmasi UMI, panitia penyelenggara menggelar virtual talk show “Pharmasist Series”, Ahad, 29/08/21.
Even ini digelar dengan menghadirkan para ahli-ahli kesehatan di bidang farmasi dan kesehatan untuk berbagai informasi dan pengetahuan farmasi kepada civitas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (UMI) khususnya dan juga masyarakat umum. Kerena kegiatan ini free dan terbuka untuk semua kalangan masyarakat.
Pada talk show series-1 menghadirkan 2 pemateri yaitu Dr. Sakan Warinhomhoun, Lecturer, Shcool of Medicine, Walilak University, Thailand dan dr. Ammar Abdurrahman Hasyim (Ph.D candidate in the Laboratory of Vaccinology and Applied Immunology, Kanazawa University, Japan.
Kedua pemateri membahas topik yang sangat relevan dengan kondisi terkini yaitu Covid-19.
Dr. Sakan membahas potensi senyawa kimia pada Artemisia Spp. yaitu artemisin dan turunannya terhadap penghambatan replikasi DNA coronavirus.
dr. Ammar membahas terkait pengembangan vaksin Covid-19, beliau secara detail menjelaskan mekanisme kerja beberapa vaksin yang telah digunakan di Indonesia diantaranya sinovac, prizer dan astrazeneka.
Acara virtual talk show ini sangat menarik, dan diikuti sekitar 250 partisipan. Materi yang disampaikan pemateri sangat dibutuhkan untuk menambah wawasan masyarakat saat ini, apalagi terkait vaksin covid-19 yang masih banyak menolak, sehingga penjelasan dr. Ammar bisa dilanjutkan peserta talk show untuk disampaikan kepada masyarakat disekitar mereka. Sementara materi Dr. Sakan bisa menjadi salah satu inspirasi para peneliti untuk pengembangan penghambat coronavirus dari bahan alam, papar ketua panitia celebration 2 Decades FF UMI, apt. Aktsar Roskiana Ahmad, Ph.D.
Andi Akbar