banner 728x250   banner 728x250  

Menyikapi Polemik Bangsa, Aliansi Unismuh Satu Gelar Unras

ENEWSINDONESIA.COM, Makassar – Aksi demonstrasi yang mengatasnamakan dalam Aliansi Unismuh Satu yang berlangsung di depan Kampus Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Senin (11/04/22).

Alfitra Haskar, Jendral Lapangan Aliansi Unismuh Satu, mengungkapkan awal tahun 2022 menjadi saksi atas ketidakstabilan bangsa Indonesia, hal ini sama-sama kita lihat serta kita rasakan sebagai warga negara dengan berbagai polemik yang bermunculan sampai saat ini.

“Mulai pengesahan Rancangan Undang-Undang pemindahan IKN (Ibu Kota Negara) yang terkesan tergesa-gesa ini akan memakan banyak biaya sedang kondisi Indonesia saat ini masih banyak Permasalahan yang urgent,” imbuhnya.

Lanjutnya bahwa polemik kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang pada umumnya menyebabkan kenaikan harga dan mendorong Inflasi yang lebih tinggi, yang mengurangi daya beli masyarakat dan mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.

“Selain itu rencana penundaan pemilu2024 dengan dalih pandemi yang belum berakhir, sekiranya pelaksanaan pemilu 5 tahunan diatur dalam UUD 1945 Pasal 22E Ayat 1. Sehingga berbagai polemik yang ada itu kemudian meresahkan masyarakat Indonesia,” tegasnya

Adapun tuntutan dalam aksi demonstrasi ini adalah :
1. Mendesak Presiden bersikap tegas untuk menolak 3 periode jabatan Presiden dan penundaan pemilu.
2. Usut tuntas mafia minyak goreng.
3. Evaluasi kinerja Menteri Perdagangan.
4. Mendesak DPR untuk merevisi UU pemindahan IKN.
5. Menolak kenaikan PPN.
6. Mendesak pemerintah untuk normalisasi polemik BBM.
7. Copot ketua DPR-RI.
8. Reshuffle Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi.
9. Kembalikan marwah demokrasi.
10. Tertibkan PERPPU Omnibuslaw.

Editor: Abdul Muhaimin

Tinggalkan Balasan

error: waiittt