SINJAI, ENEWSINDONESIA.COM – Pasca terpilihnya Andi Kartini Ottong secara aklamasi menjadi Ketua DPD II Golkar Sinjai pada Musda X DPD II Golkar Sinjai yang digelar di Amaly Coffe, Larea Rea, Sinjai, Sabtu malam 26 Juni 2021, berbagia polemik terjadi di tubuh DPD II Partai Golkar Sinjai.
Diketahui, sebanyak lima Pimpinan Anak Cabang (PAC), menduduki kantor DPD Partai Golkar Sinjai di Jl A. Abd Latief, Kecamatan Sinjai Utara, Sabtu (26/5/2021).
Mereka menduduki kantor DPD II Partai Golkar sebagai bentuk protes kepada pengurus DPD I Golkar Sulsel dan kepada Plt Ketua DPD Golkar Sinjai, Nasran Mone.
Mereka memprotes karena tidak dilibatkan dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) yang berlangsung malam nanti.
Kelima Pimpinan Anak Cabang (PAC) yaitu, Kecamatan Bulupoddo, Kecamatan Pulau Sembilan, Kecamatan Sinjai Barat dan Kecamatan Sinjai Borong.
Selain tidak dilibatkan, mereka juga mengaku telah diberhentikan sebagai pengurus kecamatan Partai Golkar di Sinjai.
Polemik ini tidak berhenti sampai di sini. Sekira Pukul 15.30 WITA, Minggu (27/6/2021), kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tingkat II Kabupaten Sinjai, yang beralamat di Jalan Abd Latif No.3 Kelurahan Bongki, Kecamatan Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, menjadi sasaran Vandalisme oleh Orang Tidak Dikenal (OTK).
Adapun fasilitas kantor yang dirusak yakni: kursi dan mencoret-coret seluruh dinding ruangan, serta mengembok ruang rapat kantor DPD II Partai Golkar Kabupaten Sinjai. Isi tulisan tersebut bernada ancaman dan protes.
Bukan hanya itu, kantor tersebut juga dilumuri oli, cat, dan lumpur.
Sementara kader dan pengurus partai Golkar DPD II Sinjai, Muh. Safir S.sos yang sempat ditemui di lokasi menjelaskan bahwa dirinya menyaksikan langsung OTK tersebut melaksanakan aksinya.
“Saya tadi mau foto tapi hp lowbet jadi saya tidak sempat foto atau video karena itu datang secara tiba tiba,” jelasnya. (*)