ENEWSINDONESIA.COM, MAKASSAR – Partai Gelora Indonesia Sulawesi Selatan menggelar dialog generasi muda dengan tema “Politik; Anak Muda Bisa Apa?”.
Kegiatan dialog berlangsung di Cafe Red Corner Jalan Yusuf Daeng Ngawing, Tidung, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Sabtu 15/01/2022 pukul 20.00 Wita.
Berdasarkan pantauan langsung Enewsindonesia, kegiatan dialog ini bertujuan untuk memberikan pemahaman pada generasi muda agar bisa tertarik dengan aktivitas politik melalui partai, sebab dengan jalan politiklah generasi muda dapat merancang masa depan bangsa ini ke arah yang lebih baik, karena semua persoalan, baik ekonomi maupun kehidupan sosial diatur melalui jalur politik.
Kegiatan ini dilakukan Partai Gelora karena melihat generasi muda belakangan ini tidak begitu tertarik dengan politik melalui partai. Salah satu penyebabnya adalah karena partai-partai politik kita yang ada, tak mampu melihat apa yang menjadi keinginan generasi muda dan kemudian menciptakan tempat yang mampu mencapai keinginan generasi muda di dalam partai.
Selain itu, “penyebab generasi muda tidak tertarik dengan politik karena ada doktrin dari oknum – oknum tertentu bahwa politik itu kotor, dan untuk menggapai kursi kepemimpinan dengan jalan politik anda harus menyiapkan puluhan juta hingga miliaran rupiah?” Tanya seorang peserta kepada narasumber saat diberikan kesempatan.
Ketua DPD partai Gelora Makassar, EZ. Muttaqin Yunus menyatakan bahwa, generasi muda masih apatis dengan politik, hal ini terlihat ketika politik mulai masuk dalam aktivitas anak muda di Facebook, mereka mulai bergegas mencari media sosial lain seperti Instagram dan sejenisnya.
Berdasarkan pengamatan Enewsindonesia di lokasi, Apatisnya pemuda pada kegiatan politik sangat terlihat pada kurangnya pemuda menghadiri kegiatan dialog tersebut.
Salah satu harapan dari Hisan Anis Mata yang merupakan DPN Partai Gelora Indonesia yang juga hadir sebagai nara sumber ialah pemuda harus bergabung dengan partai agar narasi-narasi
intelektualnya bisa menghasilkan dampak yang nyata bagi masyarakat.
Penulis: Ikbal Tehuayo