Bone  

Oknum Satpol PP Bone Terbukti Positif Narkoba, Langsung Putus Kontrak

Foto: Pj Bupati Bone saat mengikuti tes urine. (Dok. Ros)

ENEWSINDONESIA.COM, BONE — Rapat Koordinasi (Rakor) Rencana Aksi Pencegahan Pemberantasan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Kabupaten Bone yang digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bone, Selasa, 12 Desember 2023 pagi tadi di Aula Lateya Riduni mendadak tegang.

Bagaimana tidak, Pj Bupati Bone, Andi Islamuddin yang memimpin rakor tiba- tiba memerintahkan agar semua peserta yang hadir harus melakukan tes urine sebelum meninggalkan ruangan.

Tak ayal, sebanyaj 68 orang peserta rakor dari Forkopimda, staf ahli, Kepala OPD, camat, dan kabag pun dengan patuh mengikuti tes urine BNNK.

“Tes urine ini merupakan salah satu upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), ” ungkapnya.

Ditegaskannya pula, tes urine secara mendadak pada hari itu sebagai tindakan nyata memerangi peredaran narkotika.

Untungnya, dari hasil tes urine pada hari itu tidak ada yang terbukti positif menggunakan narkoba.

“Dari 68 orang pejabat Bone yang mengikuti tes urine hari ini, hasilnya semua negatif,” terang A Sadikin, KTU BNNK Bone.

Beda halnya dengan tes urine yang dilakukan personel Satpol PP sekira sebulan lalu.

“Bulan lalu beda 510 personel kami yang tes urine narkoba dan satu orang inisial GN terbukti positif menggunakan narkoba, ” terang A Muhammad Akbar, S.Pd, MPd, Kasatpol PP Kabupaten Bone yang ditemui enewsindonesia.com.di halaman Rujab Bupati Bone.

Wasit Judo itu pun tak mentolerir oknum personelnya tersebut.

“Sudah lama memang kami curigai, dan begitu terbukti postif melalui tes urine, maka langsung saya berhentikan dia. Tidak ada lagi perpanjangan kontrak, ” tegasnya.

Jurnalis: Rosdiana Sulja





banner 728x250

 

Tinggalkan Balasan