banner 728x250   banner 728x250  

Ada Parkir Liar di Puswil Sulsel, Pengunjung Berharap Perhatian Pemerintah

ENEWSINDONESIA.COM, MAKASSAR – Perpustakaan selalu menjadi salah satu tempat bagi masyarakat terutama pengajar/dosen dan mahasiswa dalam melakukan aktivitas akademiknya. Salah satu perpustakaan yang banyak dikunjungi di Kota Makassar adalah Perpustakaan Wilayah dibawah naungan Provinsi Sulawesi Selatan yang terletak di Jalan Sultan Alauddin, Makassar.

Perpustakaan ini menjadi tempat favorit mahasiswa dan khalayak umum untuk menyelesaikan tugasnya, namun menuai polemik dengan adanya pungutan biaya parkir setiap melakukan kunjungan.

banner 728x250   banner 728x250

Perpustakaan yang berada dibawah Pemerintah Provinsi memiliki fasilitas yang cukup bagus dan modern. Di dalam gedung terlihat pasca proses renovasi besar.

Tetapi ada yang menarik dari perpustakaan ini. Sebelum proses renovasi perpustakaan tidak ada biaya parkir bagi pengunjung, akan tetapi setelah adanya proses renovasi besar dan pengunjung yang semakin antusias, justru terdapat biaya parkir bagi pengunjung di Perpustakaan Wilayah Sulawesi Selatan yang berhadapan dengan Universitas Muhammadiyah Makassar ini.

Keadaan ini menjadikan beberapa pengunjung merasa terbebani dan mempertanyakan akan biaya parkir tersebut.

Salah satu pengunjung yang berinisial MA, Mahasiswi Jurusan Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, merasa heran dengan adanya biaya parkir tersebut.

“Saya merasa heran dengan biaya parkir berkunjung di perpustakaan ini, dulu sebelum ada proses renovasi tidak ada biaya parkir dan juga saya tidak pernah ada kehilangan ketika berkunjung ke perpustakaan ini,” ungkapnya, Senin (23/05/22).

Pengunjung lain yang berinisial MS, Mahasiswa Jurusan Bahasa Arab Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar, mengungkapkan bahwa perpustakaan ini menjadi tempatnya untuk menyelesaikan tugas akhir, namun harus membayar parkir tiap kali berkunjung sekarang.

“Saya sering berkunjung ke perpustakaan ini, tempat yang nyaman dalam menyelesaikan dan menyusun tugas akhir. Saya biasa berkunjung 3 – 4 hari dalam sepekan untuk menyusun tugas akhir, jadi setiap hari saya harus membayar parkir untuk setiap kunjungan di perpustakaan ini sekarang,” imbuhnya.

Salah satu Dosen Universitas Swasta di Kota Makassar yang berinisal IB, juga mengeluhkan akan hal ini. Dia mengungkapkan bahwa setiap kali berkunjung ke tempat ini selalu diminta bayar parkir.

“Saya berkunjung ke tempat ini untuk menyusun tugas ajar bagi mahasiswa. Saya sudah berkunjung beberapa kali dan selalu diminta bayar parkir 2000 rupiah untuk setiap kunjungan,” tuturnya.

Menurut Dosen ini, ada yang agak ganjil, sebab, tidak ada karcis parkir seperti tempat parkir umumnya. Selain itu, perpustakaan ini adalah Perpustakaan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, jadi seharusnya tidak ada pungutan seperti ini yang memberatkan pengunjung.

“Memang tidak seberapa tetapi jika kunjungan setiap hari dan pengunjung disini kebanyakan mahasiswa, kan, kasihan. Semoga pak Gubernur Andi Sudirman Sulaiman dapat meluruskan ini,” tutupnya.

banner 728x250    banner 728x250
Editor: Abdul Muhaimin

Tinggalkan Balasan

error: waiittt