ENEWSINDONESIA.COM, BULUKUMBA – Kolaborasi dosen dan mahasiswa pascasarjana program studi Magister Ilmu Administrasi Publik (MIAP) PPs-Unismuh Makassar melakukan program pengabdian kepada masyarakat di Aula Kantor Desa Dampang Kecamatan Gantarang, Bulukumba, Sabtu (28/11/2020).
Program kegiatan dalam Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berupa penyuluhan dengan mengangkat tema “Penguatan Institusi Keluarga dalam Implementasi Kebijakan New Normal di Era Pandemi Covid-19”.
Narasumber utama dalam kegiatan penyuluhan ini adalah Dr. Asriadi Ali, Direktur RUSD TAKALAR yang juga merupakan Mahasiswa Pascasarjana Prodi Ilmu Administrasi Publik ini memaparkan bahwa keluarga sebagai bagian dari masyarakat sangat perlu untuk memahami dan menaati kebijakan pemerintah tentang protokol kesehatan di era new normal ini untuk mencegah penularan Covid-19.
“Kebijakan protokol new normal adalah pakai masker, jaga jarak, sesering mungkin cuci tangan dan menghindari kontak dengan orang lain. Kalau protokol ini ditaati penularan Covid-19 dapat dicegah dengan cepat” tegasnya.
Kepala Desa Dampang, Muhardi, S.Pd, menyambut baik kedatangan rombongan mahasiswa dari prodi Magister Ilmu Administrasi Publik ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada rombongan mahasiswa atas dilaksanakannya program ini, semoga program-program seperti ini dapat berkelanjutan agar dapat membantu Pemerintah Desa dalam melaksanakan program pemberdayaan masyarakat lainnya,” Imbuhnya.
Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Publik (MIAP) PPs-Unismuh Makassar, Dr. Fatmawati A. Mappasere, M.Si, mengatakan bahwa program kegiatan PKM seperti ini memang sudah merupakan program Prodi dalam rangka mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi.
“Sudah saatnya civitas akademika keluar kampus untuk menebar IPTEK yang digelutinya di tengah masyarakat luas untuk pembangunan bangsa,” tutupnya.
Turut hadir juga, Dr. Burhanuddin, S. Sos., M.Si, Wakil Dekan I FISIP Unismuh Makassar sekaligus sebagai pendamping mahasiswa dalam kegiatan PKM ini.
Kegiatan ini ditutup dengan pembagian masker kepada masyarakat yang hadir, yang meliputi para Kepala Dusun dan Desa Dampang, ibu-ibu pengurus PKK, Karang Taruna dan anggota perkumpulan seni dan budaya “Kajuara”. (ANDI AKBAR)