Enewsindonesia.com — Akhirnya armada DAMRI saat ini mulai beroperasi dari bandara Yogyakarta Internasional Airtport (YIA), Kota Wonosari, Kulon Progo menuju Pantai Baron, dan juga Gunung Api Purba Nglanggeran. Kehadiran armada tersebut diharapkan supaya wisatawan lebih mudah berkunjung ke 3 tempat tersebut.
Hary Sukmono sebagai Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul mengatakan bahwa meski armada ini sudah beroperasi dari beberapa waktu lalu, namun masuknya armada ke beberapa tempat wisata di kawasan Gunungkidul masih baru didapatkan pemberitahuannya hari ini.
Berdasarkan surat dari Perum DAMRI Yogyakarta, ada sebanyak 8 unit armada yang mulai beroperasi di area Gunungkidul. Rute pertamanya adalah dari Malioboro menuju Gunung Api Purba Nglanggeran, kemudian Wonosari, dan Pantai Baron. Sedangkan rute keduanya adalah Bandara YIA menuju Wonosari dan Pantai Baron.
“Harapannya dengan adanya angkutan umum ini baik dari YIA dan Malioboro bisa memudahkan akses wisata Ke Gunungkidul,” kata Hary saat dihubungi lewat telepon (23/10/2020).
Dirinya juga menambahkan bahwa selama ini belum ada kendaraan umum yang masuk ke dalam area ini. Sehingga para wisatawan hanya bisa masuk bila menggunakan kendaraan sendiri atau menyewa kendaraan.
“Adanya angkutan umum yang langsung ke sejumlah obyek wisata itu juga bisa meningkatkan kualitas pariwisata. Artinya, menumbuhkan minat berwisata sekaligus berbelanja. Apalagi sebentar lagi ada libur panjang,” tambah Hary.
Menjelang mempersiapkan liburan panjang, maka saat ini Gunungkidul mulai mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi seperti peningkatan jumlah wisatawan. Maka dari itu demi menjaga keamanan para pengunjung, maka semua yang datang harus menerapkan protokol kesehatan sesuai peraturan.
Karena saat ini wabah virus COVID-19 masih merajalela. Itulah sebabnya demi mengawasi kedisiplinan sesuai dengan protokol kesehatan, maka pihak Dinas Pariwisata Gunungkidul bekerja sama dengan Satpol PP, TNI, dan polisi.
“Untuk libur panjang besok, kami mempersiapkan sekitar 200 personel, termasuk dari kami,” tambah Hary.
Sampai sejauh ini sudah ada 29 tempat wisata yang dibuka di Gunungkidul sebagai tahapan uji coba. Setiap pengunjung diharapkan selalu mengisi datanya lewat aplikasi Visiting Jogja yang tersedia.