ENEWSINDONESIA.COM, BONE – Maulid Nabi Muhammad SAW atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW tahun ini jatuh pada Selasa, 19 Oktober 2021.
Namun, pelaksanaan hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW digeser dari awalnya 19 Oktober menjadi 20 Oktober 2021.
Perubahan tersebut tertuang dalam Keputusan bersama Menag, Menaker, dan Menpan RB No 712, 1, dan 3 tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan Bersama Menag, Menaker, Menpan dan RB No 642, 4, dan 4 tahun 2020 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama.
Masyarakat Desa Tungke, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan merayakan Maulid Nabi hari ini, Jum’at (15/10/2021) di Masjid Nurul Falah Matango, Jalan Poros Bone-Makassar.
Acara Maulid Nabi ini dihadiri oleh para tokoh masyarakat Desa Tungke, ibu-ibu Badan Komite Majelis Ta’lim, unsur Tripika Kecamatan Bengo, aparat keamanan dan juga ketua Komisi 1 DPRD Bone, Saifullah Latif Manyala dan yang bertindak sebagai penceramah KH. Ma’ruf Amin.
Ketua panitia pada perayaan maulid, Herman menyebut bahwa warga Desa Tungke sangat antusias dan bersukaria menyambut maulid nabi kali ini.
“Kami bangga para pemuda Desa Tungke sangat antusias dalam persiapan Maulid Nabi ini hingga acara ini terlaksana, kami berharap para pemuda Tungke selalu aktif di Masjid,” imbuh Herman.
Sementara, Ketua Komisi 1 DPRD Bone, H. Saifullah Latif Manyala menekankan bahwa ajang Maulid Nabi ini menjadi ajang mempererat tali silaturahmi antara sesama apalagi dalam pra pemilihan kepala desa saat ini di 177 Desa di Bone termasuk Desa Tungke.
“Jadikan momen Maulid Nabi ini sebagai ajang mempererat tali silaturahmi, kita jangan terpecah hanya karena pemilihan kepala desa,” tegas Saifullah dalam kesempatan sambutannya. (*)