Kunjungan Presiden Perancis di Magelang Bakal Dijaga Ketat Anoa TNI

Teks Ft : Sehari menjelang kedatangan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis di Magelang, sejumlah kendaraan taktis jenis Anoa TNI melintas di Muntilan menuju Akmil. (Ft. Dok enews)

ENEWS MAGELANG •• Sejumlah panser Anoa milik Batalyon Mekanis 403/Wirasada Prasasti (WP) Yogyakarta, iring-iringan melintas di Jalan Raya Magelang – Yogyakarta, Kamis, (29/5/2025) pukul 07.45 WIB.

Tidak diketahui berapa jumlah panser buatan Pindad yang melintas pagi itu, namun tampak di depan mobil Polisi Militer (PM) mengawal iring-iringan tanpa bunyi sirine.



banner 728x250

Menurut informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, disebutkan bahwa Anoa milik Batalyon Mekanis 403/WP ini dikerahkan menuju Kota Magelang, Jawa Tengah untuk disiagakan di sekitar lokasi yang akan dikunjungi Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Perancis yang dijadwalkan pada Kamis, 29 Mei 2025.

Menurut informasi tersebut, kendaraan taktis milik TNI AD ini akan ditempatkan di sejumlah titik pengamanan di kawasan Akademi Militer (Akmil) maupun sekitar Candi Borobudur.

“Panser Anoa tadi yang iring-iringan melintas dari arah Yogyakarta menuju Kota Magelang untuk disiagakan menjelang kunjungan kerja Pak Prabowo bersama Presiden Perancis di Akmil. Disiagakan juga di kawasan Candi Borobudur,” ujar seorang anggota TNI yang enggan menyebutkan jati dirinya.

Untuk diketahui, Anoa merupakan kendaraan militer lapis baja yang dikerahkan melakukan pengamanan kunjungan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis dilengkapi dengan senjata laras panjang dan diawaki sejumlah personel TNI AD dari 403/WP.

Sementara itu, sejumlah warga yang berada di Jalan Pemuda Barat, Muntilan, Kabupaten Magelang sempat kaget saat melihat kendaraan tempur milik TNI ini melintas di jalan utama tersebut.

Mereka (warga, red) mengira Anoa ini akan disiagakan pengamanan aksi yang akan digelar Ormas GPK Aliansi Tepi Barat. Pasalnya, hari ini bertepatan GPK akan menggelar aksi konvoi dari Bambu Runcing Muntilan menuju Kemenag Kabupaten Magelang di Mertoyudan.

Belum diketahui tujuan rencana aksi yang akan digelar oleh GPK ini. Namun awak media yang ada, masih terus menunggu massa beraksi.

“Ya, kita berharap aksi GPK ini tidak mengganggu rencana kedatangan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis di Magelang. Karena jika mengganggu bakal. Dipastikan situasi keamanan di Magelang akan menjadi sorotan dunia,” kata Wakil Ketua Aliansi Masyarakat Sipil Untuk Negeri Jateng, Farid Wijaya, SH, MH, Rabu (28/5/2025).

(Jurnalis: Muhammad)





banner 728x250

 
Editor: Abdul Muhaimin

Tinggalkan Balasan