ENEWSINDONESIA.COM, MAMUJU ▪︎ Sisa 38 hari lagi, Indonesia akan melakukan Pemilihan Umum 2024 untuk Presiden dan Wakil Presiden. Script Survei Indonesia (SSI) merilis hasil survei tingkat elektabilitas tiga pasangan calon presiden-wakil presiden (Piplres) Prabowo-Gibran, Anies-Muhaimin, dan Ganjar-Mahfud. Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul di Sulawesi Barat.
Adapun, hasilnya Prabowo-Gibran meraih elektabilitas paling tinggi sebesar 57,32 persen, menyusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 31,46 persen dan Ganjar-Mahfud 10,00 persen serta yang belum menentukan pilihan 1,22 persen.
SSI mengambil 410 responden melalui teknik pengambilan sampel secara acak sistematis (multistage random sampling). Dengan klaim margin of error +/- 4,8% persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.
Direktur Riset dan Data SSI Bambang Mappatunru mengatakan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka oleh tenaga terlatih dengan bantuan/pedoman kuesioner.
Responden diberikan pertanyaan tertutup dengan simulasi kertas suara terhadap tiga capres-cawapres, yakni: Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud.
“Seandainya saat ini dilaksanakan pemilihan presiden (Pilpres) dan hanya diikuti tiga capres-cawapres di bawah ini, siapakah yang B/I/S-i pilih?”. Survei menunjukkan Prabowo-Gibran unggul jauh dari capres-cawapres lainnya dengan elektabilitas sebesar 57,32%, Anies-Muhaimin 31,46 %, dan Ganjar-Mahfud sebesar 10,00%.
“Secara umum, selain memotret pilpres, SSI juga memotret peta politik Pilgub 2024, dan Pemilu 2024 akan tetapi datanya kami tidak rilis, bambang menambahkan bahwa jika tidak ada moment atau bencana politik, hampir dipastikan Prabowo-Gibran Menang di Sulbar,” lanjut Bambang, Ahad (7/1/2023).
SSI (Script survei Indonesia) merupakan lembaga survei yang terdaftar di Persepi (Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia) yang telah memberikan layanannya sejak di tahun 2010 yang berbasis di Jakarta dan Makassar yang dinahkodai langsung oleh Yuhardin SE sebagai Direktur utama SSI.
Bambang menambahkan bahwa hasil ini diharapkan bisa menjadi referensi semua pihak paslon, tim sukses ataupun relawan untuk melakukan kerja-kerja politik yang tepat dalam meraih niat citanya.
“Lebih penting lagi kandidat, tim sukses, ataupun relawan melakukan langkah-langkah atau kerja politik yang tepat dan terukur dengan menawarkan gagasan atau ide tanpa menciderai esensi demokrasi,” tutup bambang.