ENEWSINDONESIA.COM, BONE – Bakal Calon Legislatif DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Dapil 7 Bone, dari Partai Gerindra nomor urut 4 Ahmad Zainuddin Tembong mendata langsung dua rumah yang terdampak kebakaran di Waetuo, Kabupaten Bone.
“Tim kami dari Rumah Juang pak Chevy turun langsung saat ada kabar kebakaran. Kedua kepala keluarga tersebut bernama Nurdin dan Baharuddin. Kedua rumahnya hangus terbakar, dan kami langsung usulkan bantuan bedah rumah dan sejenisnya,” ucap Ahmad Zainuddin kepada Enewsindonesia.com, Rabu (13/9/2023).
Lebih lanjut dia menyampaikan, dalam kebakaran tersebut, terdapat 4 bangunan yang terdampak, namun 2 bangunan lainnya merupakan ruko.
“Kalau Ruko, tidak bisa masuk dalam usulan bedah rumah. Jadi kami hanya mengusulkan rumah yang kami sebutkan tadi,” katanya.
Ditambahkannya, pengusulan bedah rumah ini sempat terkendala karena berkas identitas kedua KK juga ikut hangus terbakar.
“Tapi kami arahkan untuk meminta keterangan langsung dari pemerintah setempat,” tutupnya.
Sebelumnya, kebakaran hebat terjadi di sekitar Pasar Waetuo sekira pukul 04.00 WITA, Rabu (13/9/2023). Kebakaran di Kompleks Pasar Waetuo itu menjalar ke rumah rumah warga.
Informasi yang dihimpun, sedikitnya empat unit rumah dan puluhan motor dan satu kendaran roda empat ludes terbakar.
Tak hanya sejumlah kios-kios di Pasar Waetuo juga ludes terbakar.
Plt Camat Tanete Riattang Timur A Arman Bobbie menuturkan akibat kebakaran terdebut, kerugian ditaksir miliaran rupiah.
Laporan dari lokasi kejadian, ada empat unit kios 4 unit dipasar Waetuwo habis terbakar karena terbuat dari bahan dasar kayu. Diduga, kebakaran tersebut terjadi akibat korsleting arus listrik.
“Kemudian rumah 10 unit terbakar dan gudang sembako satu unit terbakar,” tambahnya.
Tak hanya itu, jejeran kendaraan juga ludes terbakar lantaran tak sempat diselamatkan.
“Ada satu kendaraan mobil pengangkut solar nelayan dan 40 unit motor terbakar di lokasi kejadian,” ungkapnya.
Kendati demikian, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun kerugian ditaksir miliaran rupiah. (Alesha)