banner 728x250   banner 728x250  

1.037 KK Terdampak Banjir yang Merendam Kota Tebing Tinggi

ENEWSINDONESIA.COM, JAKARTA – Hujan lebat mengguyur wilayah Kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatra Utara.

Hujan intensitas sedang hingga tinggi itu mengakibatkan debit air Sungai Padang meluap dan merendam pemukiman warga dengan banjir yang mencapai ketinggian 20 hingga 100 cm pada Kamis (10/2/22), pukul 11.00 WIB dan belum surut hingga hari ini, Jum’at (11/2/2022).

banner 728x250   banner 728x250

Sebanyak 1.037 KK atau  3.256 jiwa yang tersebar di 14 kelurahan pada lima kecamatan terendam banjir, antara lain Kelurahan Sri Padang dan Karya Jaya di Kecamatan Rambutan, Kelurahan Tebing Tinggi Lama, Badak Berjuang, Bandar Utama, Mandailing, Pasar Gambir dan Pasar Baru di Tebing Tinggi Kota.

Kelurahan Satria dan Tambangan Hulu di Kecamatan Padang Hilir, Kelurahan Bandar Sakti dan Brohol di Bajenis, dan Kelurahan Pabatu dan Persiakan di Kecamatan Padang Hulu.

Laporan BPBD setempat menyebutkan tinggi muka air di kawasan pemukiman antara 20 hingga 100 cm. Tim gabungan yang dipimpin BPBD tetap bersiaga di wilayah terdampak.

Personel BPBD telah mendirikan pos komando untuk penanganan darurat. Selain itu, dapur umum telah dioperasikan untuk pelayanan dasar warga terdampak. Dapur umum ditempatkan di beberapa kelurahan.

Data sementara BPBD Kota Tebing Tinggi mencatat sejumlah rumah 416 unit terdampak banjir tersebut. Tidak ada laporan adanya korban jiwa atau pun warga yang mengungsi ke tempat yang lebih aman.

BNPB melalui Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Ph.D. mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk waspada dan siaga untuk mengantispasi dampak banjir yang lebih buruk.

“BPBD bersama pihak kecamatan maupun desa diharapkan sejak dini untuk mempersiapkan tempat evakuasi sementara, apabila diperlukan ketika terjadi evakuasi, dengan memperhatikan protokol kesehatan,” kata Abdul Muhari.

banner 728x250    banner 728x250

Tinggalkan Balasan

error: waiittt