Hari Ibu dan Harlah IIDI, Andi Rushanty Tekankan Pentingnya Peran Ibu Perkuat Karakter Anak

ENEWSINDONESIA.COM, MAKASSAR – Hari Ibu diperingati setiap tanggal 22 Desember. Sejarah Hari Ibu 22 Desember bertepatan dengan peristiwa Kongres Perempuan I di Yogyakarta pada 22 Desember 1928. Peristiwa tersebut merupakan awal bangkitnya gerakan perempuan Indonesia sebelum Kemerdekaan RI.

Hari ibu juga bertepatan dengan terbentuknya organisasi Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) pada tanggal 22 Desember 1954.

   
 

Pengurus IIDI Cabang Makassar merayakannya dengan berbagai kegiatan. Antara lain pemberian  bantuan untuk pembangunan Masjid Nurul Hijrah di Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya Makassar. Kemudian pada tanggal 16 Desember lalu, bertempat di Grand Maleo Hotel, merupakan kegiatan puncak yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Ibu ke-93.

Kegiatan puncak HUT IIDI kali ini yang mengangkat tema “AYO … SEHATKAN REPRODUKSI REMAJA”, diisi dengan penyuluhan oleh Dr. Amelia Abdullah SpOG, MKes dan Dr. Idrianty Idrus Sp.KK, M.Kes yang dihadiri oleh jajaran pengurus dan anggota IIDI Cabang Makassar, Ketua Cabang IDI Makassar, Kepala Sekolah beserta perwakilan siswa SMA Negeri 3 Makassar, Ketua dan siswa-siswi YPAC Makassar, serta tamu undangan lainnya.

Dra. Hj. Andi Rushanty Idrus Paturusi (Ketua IIDI Cabang Makassar) dalam sambutannya menerangkan eksistensi IIDI yang senantiasa mengambil peran dalam mewujudkan Dharma Bakti Istri Dokter yang berkualitas di bidang sosial dan kesehatan menuju masyarakat sehat.

“Berbagai program kerja senantiasa dijalankan dengan penuh semangat oleh pengurus dan anggota demi mewujudkan visi, misi dan tujuan organisasi,” ujar Andi Rushanty Idrus Paturusi.

Selain itu, Andi Santi juga menekankan pentingnya peran ibu dalam mendidik dan memperkuat karakter anak.

“Masa depan anak sangat bergantung kepada Ibu, karena Ibu sebagai tenaga pendidik, Ibu sebagai penjaga fisik dalam kesehatan dan Ibu sebagai teladan dalam beragama, berbicara, bertindak serta menyayangi,” lanjutnya.

Diakhir sambutannya, Andi Santi mengajak para hadirin untuk membekali anak-anak dengan pendidikan akhlak, ilmu pengetahuan serta wawasan luas agar tidak salah melangkah dalam pergaulan dan menjaga kesehatan reproduksi.

Selain diisi dengan sosialisasi pentingnya menjaga kesehatan reproduksi pada remaja, juga lomba tanya jawab terkait materi yang diikuti siswa-siswa SMA Negeri 3 dan Kader Posyandu Binaan IIDI. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan aneka hiburan oleh siswa-siswa YPAC Makassar.

Nirma Rizal (Sekretaris IIDI Cabang Makassar) menjelaskan bahwa kegiatan yang diadakan setiap tahun ini senantiasa dirangkaikan dengan kegiatan sosial dan penyuluhan.

“Nah tahun ini, tema yang diangkat oleh Pengurus Besar IIDI adalah kesehatan reproduksi sehingga kami hadirkan pembicara yang kredibel dan peserta dari siswa-siswa SMA, YPAC dan kader Posyandu,” terang Nirma Rizal.

“Karena pandemi COVID-19 masih berlangsung, sehingga kegiatan ini dilaksanakan secara terbatas dan dengan protokol kesehatan yang ketat,” tutupnya. (*)

banner 728x250    

Tinggalkan Balasan

error: waiittt