Satu Kampung di Alu Tak Teraliri Listrik, KPM-PM BKPT UIN Sesalkan Sikap Pemda Sulbar

Foto: Kesatuan Pelajaran Mahasiswa Polewali Mandar, Badan Koordinasi Perguruan Tinggi, Universitas Islam Negeri Makassar. (Dok.ist)

ENEWSINDONESIA.COM, POLMAN — Ketua Kesatuan Pelajaran Mahasiswa Polewali Mandar, Badan Koordinasi Perguruan Tinggi, Universitas Islam Negeri Makassar, (KPM-PM BKPT UIN Makassar) Ade Supriady menyesalkan sikap pemerintah daerah dan provinsi karena Dusun Rura, Desa Pao-Pao, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat belum teraliri listrik.

“Kami sangat menyayangkan sikap pemerintah karena masih ada dusun yang belum teraliri listrik. Kasihan masyarakat yang harus menggunakan mesin genset sebagai alternatif menerangi rumah mereka, itu juga hanya beberapa jam menyala, dan harus mengeluarkan ongkos patungan untuk membeli bahan bakar,” ujar Adi Saat menggelar Kegiatan KPM-PM BKPT UIN di Kecamatan Alu, Minggu (20/8/2023).

Lebih lanjut dia mengatakan, masalah ini harus menjadi perhatian pemerintah agar masyarakat yang membutuhkan bantuan, seperti aliran listrik bisa segera diselesaikan.

Dikatakannya, kasihan masyarakat kalau terus menerus merasakan kondisi seperti itu. Apalagi harus patungan pembeli bahan bakar.

“Satu hal yang kami sayangkan sampai sekarang, karena sudah lama listrik masuk di Kecamatan Alu tapi Dusun Rura belum teraliri listrik seperti wilayah lainnya, walaupun sebelumnya pernah menggunakan tenaga kincir namun tidak berjalan lama, dikarenakan masyarakat tidak tahu mengelola alatnya,” tambah Adi yang juga aktivis UIN Alauddin Makassar.

“Fokus utama kita saat ini, mengadvokasi keinginan masyarakat, semoga secepatnya Dusun Rura dapat dialiri listrik dan warga setempat juga dapat merasakan seperti yang orang lain rasakan,” lanjut Ketua Umum BKPT UIN Makassar.

Sementara salah seorang masyarakat meminta kepada KPM-PM BKPT UIN untuk menyuarakan aspirasinya itu, terkait aliran listrik masuk di Dusun Rura.

“Dengan kehadiran adik-adik mahasiswa di kampung kami, meraka mampu menyuarakan ke pemerintah terkait keinginan kami, bisa membantu komunikasi ke pihak terkait agar tempat kami dapat segera dialiri listrik,” harapnya.

“Kami juga ingin merasakan listrik seperti daerah-daerah lain yang sudah merasakan manfaat penergan listrik, semoga pemerintah memberikan perhatiannya kepada dusun kami,” tutupnya.

banner 728x250

banner 728x250