ENEWSINDONESIA.COM, BONE — Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Republik Indonesia bekerjasama dengan Komisi X DPR RI menggelar Pelatihan Tailor Made Training Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Tahun Anggaran 2023. Pelatihan ini digelar di tujuh titik di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan mulai tanggal 6 November 2023 hingga 24 November 2023.
Ada dua program yang diagendakan dalam pelatihan tersebut yakni, Program Junior Make Up Artist dan Penjahitan Pakaian dengan Mesin.
Kegiatan tersebut digelar di Yayasan Al Hijrah Bone dibuka oleh anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PKB, Andi Muawiyah Ramly dan dihadiri sebanyak 140 peserta dari Kabupaten Bone, Rabu (8/11/2023).
Turut hadir Kepala BBPVP Makassar La Ode Haji Polondu, Kepala BBPVP Bantaeng Ashari Arifuddin, Kepala BBPVP Pangkep Sudarsono, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bone Andi Arsal Achmad beserta jajarannya, dan juga dari Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja Makassar.
Kepala BBPVP Makassar La Ode Haji Polondu dalam sambutannya menyampaikan dengan pelatihan ini para peserta bisa mandiri dalam mengembangkan ekonominya.
“Tentunya butuh dukungan juga dari pemerintah setempat. Dengan pelatihan ini, insya Allah kita sudah punya keterampilan dan sisa dikembangkan. Sisa ingin diberdayakan oleh pihak-pihak pemerintah,” tuturnya.
Kuncinya adalah, kata La Ode pelatihan ini diikuti dengan sungguh-sungguh agar melahirkan manusia yang berkompeten di bidangnya dengan ditandai dengan sertifikat pelatihan.
“Sertifikatnya saya tanda tangani langsung dan diserahkan kepada yang memang berkompeten. Hal ini bisa menekan angka pengangguran, melahirkan pelaku-pelaku usaha mandiri yang berkompeten,” katanya.
Anggota Komisi X DPR RI Andi Muawiyah Ramly yang membuka kegiatan ini mengatakan dalam sambutannya pelatihan ini adalah bagian dalam mensejahterakan rakyat Indonesia.
“Jangan sia-siakan kesempatan ini! Ikuti dengan baik agar bisa melahirkan SDM yang produktif dan mengurangi angka pengangguran,” tandas Amure sapaan akrab Andi Muawiyah Ramly.
Amure berpesan terkhusus kepada peserta Make Up Artis (MUA) untuk tidak berlatih mencukur alis.
“Belajarlah bersyukur, tuhan sudah memberi kita yang terbaik, jika nanti menjalankan tugasnya, alis itu jangan dicukur lagi dong!” Seloroh Amure sambil tertawa bersama para peserta pelatihan.