Enewsindonesia.com, Jakarta — Pengusaha muda asal Polewali Mandar (Polman) yang juga kader Partai NasDem, Fajar Bora mendatangi Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) di Jakarta untuk memperjuangkan nasib petani di Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (25/1/2021).
Dalam kunjungannya, Fajar pengusaha Properti itu diterima lansung Asisten Direktur Jenderal Pertanian dan menyerahkan lansung proposal permohonan bantuan pertanian. Ada sekitar 130 proposal permohonan bantuan kelompok tani yang di serahkan untuk diberikan bantuan oleh Menteri Pertanian (Mentan).
“Saya datang di Jakarta semata-mata untuk kepentingan para petani di Sulbar. Sebagai pemerhati petani, saya tahu betul bagaimana nasib petani kita di Sulbar, makanya kami bawa Proposal kelompok tani ini agar Pak Mentan, Syahrul Yasin Limpo (SYL) bisa membantu kelompok tani kita di Sulbar,” ungkap Fajar ke media Enewsindonesia.com.
Kami hadir di Kementan, untuk menindaklanjuti pertemuan kami dengan Mentan Pak SYL beberapa bulan lalu bersama mantan Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh (AAS) di Kantor Kementan. Dan di acara pernikahan putra Pak Anwar Adnan Saleh kemarin (23/1), kami kembali bertemu langsung dengan Pak Mentan SYL dan juga para Dirjend Pertanian. Mereka sangat merespon apa yang menjadi tujuan kami itu datang di Jakarta.
“Saya berterima kasih atas responnya positifnya untuk membantu para petani di Sulbar, semoga langkah yang kami lakukan ini membuahkan hasil dan masyarakat di Sulbar bisa merasakan lansung manfaat dari bantuan Mentan. Bagi saya, itu adalah salah satu cara mengangkat tingkat kesejahteraan para petani kita di Sulbar,” ucap Fajar Bora yang juga Ketua Realestat Indonesia (REI) Sulbar itu.
Pertanian merupakan salah satu sektor yang mampu memberikan kontribusi positif pada peningkatan ekonomi nasional, maka tugas dan tanggung jawab pemerintah adalah memberikan bantuan pertanian kepada kelompok-kelompok tani.
“Sulbar adalah Provinsi ke 33 di Indonesia, Provinsi yang masih sangat tergolong masih muda. Sulbar memiliki sumberdaya alam yang luar biasa, kaya dengan hasil bumi. Rata-rata penduduk Sulbar adalah petani. Melalui proposal bantuan pertanian yang kami ajukan, kami berharap pak Mentan SYL bisa membantu masyarakat petani kami di Sulbar,” harapnya.