Enewsindonesia.com — Baru-baru ini pihak Pemerintah Kabupaten Aceh Barat sedang membuat rencana program cetak sawah baru seluas 10 ribu hektar di tahun 2021 mendatang kepada pihak Pemerintah Pusat. Tentu saja tujuannya adalah supaya produksi pangan masyarakat semakin meningkat, sekaligus membuat swasembada beras di Aceh tetap bertahan dan terjamin dengan baik.
Pembangunan perluasan dari lahan cetak sawah baru seluas 10.000 hektar ini nanti kabarnya akan direncanakan pada jalur jalan baru di area lintasan Beureugang, Kecamatan Kaway XVI sampai dengan Peulanteu, Kecamatan Bubon, Kabupaten Aceh Baret sepanjang jalan. Bila dihitung maka pembangunannya sekitar lebih dari 11 km.
“Dengan tuntasnya pembangunan saluran Irigasi Lhok Guci di Kecamatan Pante Ceureumen Aceh Barat, maka hal ini kita harapkan menjadi sebuah tolok ukur peningkatan sumber ketahanan pangan di Aceh,” kata Ramli MS sebagai Bupati Aceh Barat, saat dikutip dari Antara, Senin (26/10/2020).
Menurut Bupati Aceh Barat, di tahun 2011 silam Pemerintah Pusat pernah memberikan program cetak sawah lewat Kementerian Pertanian Republik Indonesia kepada para petani yang tinggal di kawasan Kabupaten Aceh Barat. Saat itu program tersebut dilakukan dengan luas sekitar lebih dari 2.500 hektar dan sudah selesai dikerjakan.
Namun karena saat itu belum ada aliran irigasinya, sehingga sebagian lahan sawah yang telah dikerjakan petani, sebagiannya menjadi tidak dapat difungsikan. Karena saat itu sumber air yang digunakan untuk menanam padi belum mendukung.
Maka dari itu dengan hadirnya saluran Irigasi Lhok Guci yang terletak di kawasan Kabupaten Aceh barat, maka Bupati Ramli MS ingin agar jumlah produksi padinya semakin meningkat.
“Kalau sejak 2018 hingga 2020 kita berhasil panen padi mencapai 80 ribu ton per tahun, ke depan kita targetkan produksi padi menjadi 100 ribu ton per tahun,” tambahnya.
Berdasarkan laporan Ramli MS menyebutkan bahwa luas lahan sawah yang terletak di Aceh Barat sudah mencapai 10.153 hektar. Itulah sebabnya dengan adanya rencana program cetak sawah baru itu diharapkan agar luas lahan sawah bisa mencapai lebih dari 20.0000 hektare di Kabupaten Aceh Barat. Dengan begitu ketahanan pangan semakin meningkat.
