SULSEL  

Kadin Sulsel Wanti-wanti Penimbun Stok Pangan Jelang Ramadhan

Andi Iwan Darmawan Aras. (Ist)

ENEWSINDONESIA.COM, MAKASSAR – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Selatan memeberi perhatian penuh terhadap kestabilan harga kebutuhan pokok jelang bulan suci Ramadan. Diketahui, biasanya harga kebutuhan bergejolak saat jelang momentum tertentu.

Ketua Kadin Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menuturkan hal itu mesti jadi perhatian sejak dini. Sebab, tidak bisa dipungkiri menjelang Ramadan pasti permintaan kebutuhan pokok pasti akan meningkat.

   
 

“Masyarakat pasti akan ramai-ramai belanja untuk persiapan masuk bulan tersebut (Ramadan),” tuturnya, Ahad (26/2/2023).

Lebih lanjut Dewan Kehormatan Badan Pengurus Pusat (BPP) Hipmi ini mengatakan maka dari itu yang paling perlu diantisipasi adalah kestabilan harga. Selain itu juga mesti dipastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok tersebut.

“Jadi ada beberapa kebutuhan pokok yang biasa mengalami kenaikan itu jelang Ramadan, seperti bawang merah, bawang putih, telur, lombok, dan beras, itu semua harus di pantau dengan seksama perkembangannya,” tuturnya.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini juga mengatakan Sulsel dikenal sebagai lumbung pangan makanya ketika berbicara ketersediaan beras bisa dipastikan aman untuk Sulsel.

“Jadi kita ini dikenal lumbung pangan beras bahkan jadi penyuplai beras nasional makanya kita aman untuk itu, bahkan kita bisa menjadi penyangga pangan untuk daerah lain, tetapi itu juga mesti tetap diperhatikan ketersediaannya,” bebernya.

Ketua Gerindra Sulsel ini mengatakan ketersediaan stok sangat berpengaruh terhadap kestabilan harga termasuk mekanisme pasar juga mesti diawasi.

“Kalau stok aman harga pasti terjangkau, yang perlu kita awasi ini jangan sampai ada oknum yang melakukan penimbunan stok dan memang sengaja supaya harga naik baru setelah itu stok tersebut baru diedarkan, itu mesti menjadi perhatian khusus,” terangnya. (*)

banner 728x250    

Tinggalkan Balasan

error: waiittt