ENEWSINDONESIA.COM, BERAU – Sebelumnya, diberitakan bahwa jembatan penghubung antar RT 13 dan RT 12, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan timur dalam kondisi rusak dan membahayakan. Warga meminta perhatian pemerintah.
Abdul Rahman salah satu warga Gang Ketapang RT 12 Kecamatan tanjung Redeb menyampaikan bahwa jembatan tersebut merupakan akses lalu lintas masyarakat dalam aktivitas keseharian.
Menanggapi keluhan masyarakat tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Berau Gamalis bersama jajaran Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) turun langsung memantau keadaan jembatan tersebut, Senin (18/4).
Diketahui, jembatan tersebut telah ditangani sebelumnya oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas PUPR namun hanya penanganan sementara.
Gamalis menyebut bahwa jembatan yang menjadi akses utama masyarakat tersebut akan ditangani secara permanen pada tahun ini.
“Jalan ini memang menjadi akses utama masyarakat, kondisi juga memang harus ditangani. Karena saat air sungai meluap, jembatan ini tenggelam,” ucap Gamalis dikutip dari akun Instagram Humas Pemda Berau.
Gamalis menambahkan, bahwa jembatan tersebut akan diperbaiki tahun ini, dan dananya sudah dialokasikan oleh Pemkab Berau.
“Sudah dianggarkan perbaikan permanen pada tahun ini, tadi dari PUPR diperkirakan pertengehan tahun bisa dimulai,” ungkapnya.