ENEWSINDONESIA.COM, JAKARTA – Konsistensi Pemerintah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menekan laju inflasi setiap tahun melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), mengantarkan Bupati Bone, Dr HA Fahsar M Padjalangi MSi menerima langsung penghargaan nasional dari Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (31/8/2023) siang tadi.
Berdasarkan Keputusan Menko Bidang Perekonomian RI Nomor 304 Tahun 2021, Kabupaten Bone
dinyatakan sebagai TPID Kab/Kota Berkinerja Terbaik Kawasan Sulawesi.
Bupati Bone menerima penghargaan tersebut pada acara Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Awards sebagai rangkaian Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi Tahun 2023.
Dalam sambutannya Presiden RI menyampaikan terima kasih kepada tim pengendali inflasi di pusat maupun daerah serta kepada gubernur, bupati dan walikota.
Menurutnya Inflasi berhasil dikendalikan pada angka 3,08 %, Juli tahun 2023.
“Pertama-tama, saya ingin menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada tim pengendali inflasi pusat maupun daerah serta gubernur, bupati, dan walikota,” ujarnya.
Lanjutnya, “Kita tahu inflasi sangat terkendali diangka 3,08% pada Juli 2023. Ini sebuah angka yang sangat baik sekali, kita bisa mengendalikan harga barang dan jasa.”
Sementara itu, Bupati Bone bersyukur atas pencapaian Kabupaten Bone sebagai daerah pengendali inflasi secara nasional.
Dia menuturkan capaian Pemerintah Daerah Bone berkat sinergi semua pihak, utamanya TPID yang melibatkan semua stakeholder terkait dalam usahanya menekan laju inflasi. Bahkan Kabupaten Bone selalu masuk 10 besar secara nasional daerah yang mampu menekan inflasi.
“Penghargaan dan apresasi tinggi secara nasional yang diraih atas kerja keras tiada henti semua pihak yang terlibat,” tuturnya.
Dikatakannya, berbagai kebijakan dilakukan Pemerintah Kabupaten Bone dalam menekan laju inflasi. Diantaranya Pasar Murah yang dilaksanakan di semua kecamatan di Kabupaten Bone.
“Kami juga melaksanakan subsidi harga bagi masyarakat di pasar murah sebelum dan jelang lebaran,” kata Ketua TPID Kabupaten Bone ini.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bone, Drs H Andi Islamuddin, MH selaku Ketua Harian TPID Kabupaten Bone didampingi semua Tim Inflasi Daerah, selama ini memang terjun langsung ke lapangan untuk mengecek ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat terutama jelang perayaan hari besar nasional seperti lebaran dan tahun baru.
“Kami rutin melakukan operasi pasar yang kemudian ditindaklanjuti dengan pasar murah. Bukan hanya di Kota Watampone tetapi juga pada beberapa titik wilayah kecamatan,” ungkapnya.
Plt Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Bone, Dra Hj A Yuliati, MH membeberkan TPID Bone dalam pengendalian inflasi selalu mengacu pada 4K.
“Yaitu keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif melalui program kegiatan seperti pemantauan harga, peningkatan produksi pangan, pasar murah, rakor TPID, dan kegiatan bantuan lainnya, ” jelasnya.
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Bone yang ditelusuri enewsindonesia.com melalui puWAng Data, Pada Bulan April 2023 Kota Watampone mengalami inflasi : 1,30 persen, Maret 2023 1,05 persen. Sedangkan Februari 2023, inflasi 0,5 persen dan Januari 2023 Kota Watampone mengalami inflasi 0,55 persen.
Sedangkan pada April 2022 Kota Watampone mengalami inflasi : 2,91 persen menurun pada Maret menjadi 1, 68 persen.
Pada Bulan Februari 2022 Kota Watampone mengalami inflasi : 0,56 persen Bahkan Januari 2022 Kota Watampone mengalami inflasi : 0,41 persen.
Berikut beberapa dokumentasi saat Bupati Bone menerima penghargaan di Istana Negara Jakarta:
Laporan: Rosdiana Sulja