ENEWS JAKARTA — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Munandar Wijaya melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kantor Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia, Rabu (22/1/2025).
Dalam pertemuan tersebut hadir, Ketua Komisi IV H. Abdul Rahim bersama dengan Anggota Komisi IV, Kepala Dinas Transmigrasi Sulawesi Barat, Perwakilan Badan Penghubung dan staf Sekretariat DPRD Provinsi Sulawesi Barat.
Dalam kunjungannya diterima langsung oleh Wakil Menteri Transmigrasi RI, Viva Yoga Mauladi serta jajaran Dirjen Kementerian Transmigrasi dan membahas tentang Program Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi serta Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi di Provinsi Sulbar
Munandar Wijaya yang merupakan Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Sulbar menyampaikan aspirasi dan masukan masyarakat Sulbar terkait peningkatan kualitas kawasan transmigrasi di wilayah Sulbar.
Ia juga menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan program transmigrasi tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat transmigran.
“Kami berharap program transmigrasi di Sulawesi Barat dapat memberikan dampak yang lebih besar, terutama dalam hal pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ini adalah salah satu bentuk dukungan kami (DPRD. Red) untuk pembangunan kawasan transmigrasi yang lebih berkelanjutan,” harap Munandar Wijaya.
Wakil Menteri Kementerian Transmigrasi RI, Viva Yoga Mauladi menyambut baik kunjungan ini dan menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pembangunan kawasan transmigrasi di Sulawesi Barat.
“Program yang akan dilakukan tidak hanya meliputi pembangunan infrastruktur dasar, tetapi juga akan mendorong pengembangan sektor ekonomi lokal yang berkelanjutan melalui peningkatan kapasitas masyarakat transmigran dan penguatan kemitraan dengan sektor swasta,” kata Viva Yoga.
Viva Yoga mengatakan, kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara seluruh stakeholder baik DPRD Sulawesi Barat dengan Kementerian Transmigrasi dan Dinas dalam merealisasikan program-program yang telah direncanakan.
Salah satunya, mendirikan rumah produksi sebagai wadah dalam mengelola hasil pertanian, perikanan, dan hasil lainnya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
“Sinergi ini diharapkan kawasan transmigrasi di Sulawesi Barat dapat tumbuh menjadi kawasan yang mandiri dan mampu mendorong kesejahteraan masyarakat setempat,” tutupnya. (*)
