Seorang warga Kota Baru Kalsel Dilaporkan Hilang di Perairan Majene

ENEWSINDONESIA.COM, MAJENE – Seorang lelaki bernama Borahing (44) tahun  berasal dari Kabupaten Kota Baru, Provinsi Kalimantan Selatan dilaporkan hilang pada. Pukul 21.00 Wita di perairan Desa Bababulo utara, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, Rabu (23/2/2022).

Satuan polisi perairan dan udara polres Majene dan basarnas provinsi Sulawesi barat ditutunkan untuk mencari korban.



Proses pencarian yang dimulai sejak pukul 19.30 Wita oleh Basarnas yang dipimpin Agustan dan pukul 20.00 Wita pagi, di bantu oleh satuan polisi perairan dan udara yang di pimpin oleh kasat Polairud AKP sayfruddin dengan rute, tim Basarnas ke arah timur dan tim Polairud ke arah barat.

“Korban kebetulan sedang berada di desa ini di desa bababulo Utara kecamatan pamboang kabupaten Majene, provinsi Sulawesi barat, karena kebetulan saudaranya menikah dengan orang sini. Awalnya korban bersama rekannya berangkat ke laut untuk menangkap ikan, dengan memakai perahu tradisional, dan sempat memancing ikan dengan perahu yang berbeda,” ungkap Kasat Polairud AKP Syafruddin.

Syafruddin menambahkan bahwa cuaca sedang tidak bersahabat dan ombaknya besar sehingga keduanya bersepakat untuk pulang.

“Saat pulang, ke duanya di hantam ombak besar sehingga keduanya jatuh dan terseret ombak. Rekannya Rendy berhasil selamat dan juga dapat menyelamatkan perahunya sedangkan satunya lagi Borahima di kabarkan hilang dan hanya didapati perahunya saja,” tambah Syafruddin.

Pada saat kejadian, masyarakat sekitar berusaha mencari tapi tidak berhasil menemukan dan tak membuahkan hasil.

“Sehingga segera dilaporkan ke kami, oleh pemerintah setempat,” lanjut Syafruddin.

Syafruddin menyebut bahwa korban dan rekannya bukan seorang nelayan melainkan hanya warga masyarakat biasa yang secara kebetulan ingin memancing ikan di laut.

“Korban diduga tidak tahu berenang sehingga korban sulit menyelamatkan diri,” ucap Syafruddin di depan para awak media.

Sementara itu, komandan tim pencarian dari Basarnas yang diwawancarai para awak media, Agustan mengatakan bahwa dirinya bersama tim s dari Polairud Polres Majene telah melakukan pencarian namun sampai sekarang, korban belum berhasil di temukan.

“Kami akan terus melakukan pencarian, apalagi warga di sini juga turut membantu kami. Apabila belum juga ditemukan, kami berencana akan melakukan proses pencarian selama 7 hari. Mohon doa dan dukungannya semoga korban segera di temukan,” pinta Agustan.

Laporan: Arfan Renaldi

banner 728x250

banner 728x250

     
Editor: Abdul Muhaimin

Tinggalkan Balasan