ENEWSINDONESIA.COM, BONE ▪︎ Sekelompok pemuda peduli akan budaya yang menamakan dirinya Komunitas Menyusuri Jejak Budaya (MJB) menggelar pengukuhan pengurus yang dipusatkan di Gedung Guru Indonesia, Jl Jend Ahmad Yani, Kota Watampone pada Jumat (03/05/24) Pukul 14.00 Wita.
Selain pelantikan pengurus, kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Rapat Kerja (Raker) pertama untuk menyusun program-program strategis yang akan menjadi fokus pengurus ke depan.
Ketua Umum MJB, Riswan Rusandy S.Pd dalam sambutannya mengatakan, organisasi yang dia pimpin nantinya akan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memajukan kebudayaan di Kabupaten Bone.
“Kami menyadari bahwa budaya adalah salah satu kekayaan yang mesti dilestarikan. Ketika kalangan milenial tidak lagi punya kepedulian terhadap budayanya sendiri maka itu merupakan tanda-tanda hilangnya kekayaan yang ternilai di daerah ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, setelah pengurus terbentuk, pihaknya akan menyusun dan menjalankan program kerja yang sejalan dengan program pemerintah daerah.
“Kita tetap berkolaborasi dengan pemerintah. Itu juga tertuang dalam UU No. 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan,” jelasnya.
Sementara itu Pembina MJB, Eko Wahyudi, S.H. mengapresiasi langkah para pengurus MJB yang menunjukkan adanya kesadaran dalam upaya memajukan kebudayaan di Kabupaten Bone.
“Tak banyak pemuda yang ingin bergelut di ranah kebudayaan, maka dari itu jadilah bagian untuk terus melestarikan kebudayaan daerah kita,” ungkap Eko.
Senada dengan Pembina, Founder MJB, Andi Irwandi Paomi mengatakan sebagai orang Bone, budaya merupakan bagian dari kehidupan yang mesti di jaga.
“Kebudayaan adalah bagian terpenting dari kehidupan kita, maka dari itu setiap kalangan masyarakat perlu menjaga dan melestarikan kebudayaannya,” tukas, Irwandi.
Lanjut dia, di momen ini sudah tiba saatnya pemuda terjun langsung untuk melestarikan dan memajukan budaya Bone yang dikenal begitu kental.
“Saatnya pemuda berperan untuk pemajuan kebudayaan daerahnya, kalau bukan sekarang kapan lagi,” tutupnya.
Kegiatan ini juga dihadiri, Kepala UPT Museum La Pawawoi Bone, Andi Ade Irmayani. (**)
