.
ENEWSINDONESIA.COM, TALIABU – Akun facebook dengan nama Risky Cahndra berhasil mengelabui seorang warga di Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara setelah memposting beberapa unit sepeda motor untuk dijual.
Akun Risky Cahndra menjalankan aksinya mengaku sebagai anggota TNI berpangkat LETDA dari kesatuan KODIM 1501/TERNATE dan menjabat sebagai KASIH INTEL. Di Kartu anggota prajurit TNI tertera nama Riski Candra.
Dengan cara mengiklankan sepeda motor berbagai merek dengan harga yang murah, Salah satu korban, Sandra (23) mengaku tertarik hingga menawar satu unit sepeda motor merek Honda Beat dari postingan tersebut.
“Awalnya saya percaya karena dia (penjual) mengaku sebagai Anggota TNI dari satuan KODIM Ternate. Apalagi sepeda motor yang ditawarkan itu harganya kita bisa jangkau,” kata Sandra, Sabtu, (19/11/2022) malam tadi.
Dari penawaran di kolom komentar, Akun penipu tersebut segera mengarahkan korban untuk melanjutkan obrolan via chat di messanger dan ke nomor seluler 081227207924 hingga terjadi transaksi.
“Dia langsung inbox saya di messanger dan mengirim beberapa foto terkait identitasnya sebagai anggota TNI agar saya tidak ragu. Setelah berdiskusi dengan suami, kami akhirnya mengirim uang sebesar satu juta ke nomor rekening BRI 5730-0103-6266-531 atas nama IMAM ADE PUTRA untuk biaya balik nama di surat- surat kendaraan,” beber Korban.
Merasa bahwa aksinya berhasil, Akun Risky Cahndra kembali meminta korban untuk mengirim uang tambahan sebanyak dua juta rupiah untuk surat jalan ke Pulau Taliabu dan 1 juta 200 ribu untuk proses pengiriman barang.
“Tidak lama kemudian, dia mengirim gambar STNK sama BPKB. Di dua surat-surat itu memang tertera nama Saya. Dia (Akun Risky Cahndra) kembali meminta uang untuk surat jalan sama biaya transportasi. Total uang yang kami kirim sebanya empat juta dua ratus ribu” ujar korban.
Tapi yang membuat kami curiga, dia kembali meminta kami mengirim uang sebanyak delapan ratus ribu, katanya untuk biaya pelunasan agar sepeda motor kita tinggal terima ketika barangnya tiba dengan kapal laut milik TNI. Kami pikir itu tidak mungkin. Itu yang lebih meyakinkan kami kalau sudah di tipu,” jelasnya.
Meski Korban yang merasa sudah di perdaya oleh Akun Risky Cahndra, tetap mencoba agar jutaan uang yang sudah di kirim via rekening tersebut di kembalikan. Tapi permintaan itu hanya di balas oleh Akun Risky Cahndra dengan struk bukti pembayaran palsu.
Dari jejak komunikasi dengan korban, akun Risky Cahndra mengarahkan korban untuk melakukan transaksi ke beberapa kenomor rekening BRI 5730-0103-6266-531 atas nama IMAM ADE PUTRA, kenomor rekening BRI, 5726-0101-3657-534 atas nama ERWAN ARDIANTO, rekening BRI 0128-0105-3796-505 atas nama Ayub Kencana Putra, serta kerekening atas nama HENGKI SEPRIMAN dengan nomor 0128-0105-3798-507.
Karena kejadian tersebut, korban yang sehari- hari bekerja sebagai petani tersebut meminta kepolisian dan pihak TNI agar bisa mengusut dan menangkap akun Risky Cahndra. Apalagi dengan menggunakan atribut negara, dipastikan akan ada korban yang lebih banyak lagi.
Dari sejumlah informasi yang diterima, beberapa warga lain pernah menjadi korban penipuan berkedok anggota TNI dan Kepolisian.
Jm (inisial) misalnya, ia telah kecolongan sebanyak 12 juta rupiah setelah melakukan komunikasi dengan akun Sheli yang mengatasnamakan anggota Polwan. (DENI)
,
