ENEWS MOROWALI •• Peristiwa pembacokan terjadi di Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali sekira pukul 15.00 Wita, Kamis 8 Agustus 2024.
Dari data yang dihimpun, korban bernama Agus (29) warga Desa Keurea dan terduga pelaku bernama Apner Waghe (44) yang juga merupakan warga setempat sekaligus pemilik salon Kapolota Pole Sengkang (Kapolsek).
Kejadian pembacokan tersebut bermula ketika Agus mendatangi salon milik Apner dengan niat mencukur rambut.
“Agus marah karena tidak puas dengan hasil cukur rambut yang dilakukan Apner. Karena marah, Apner tersinggung dan langsung memukul Agus,” ungkap salah seorang warga, Aji kepada Enews Indonesia, Kamis (8/8).
Saat dipukul oleh Apner (tukang cukur) lanjut Aji, Agus melawan dan terjadi perkelahian.
“Terjadi perkelahian dan tiba-tiba Apner masuk ke dalam mengambil sebilah parang. Agus lari keluar salon namun terjatuh dan diparangi oleh Apner di tepi jalan,” ungkapnya.
Peristiwa pembacokan tersebut menjadi tontonan warga bahkan sempat direkam menggunakan kamera handphone oleh salah seorang pengendara motor yang melintas hingga viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat Agus terbaring sembari diparangi oleh Apner. Kejadian tersebut tak berlangsung lama, warga yang berada di sekitar lokasi segera melerai keduanya.
“Agus (korban) dipapah oleh Ardi menuju puskesmas. Pelaku (Apner) melarikan diri dan masih dalam pengejaran pihak berwajib,” tambahnya.
Korban mengalami luka sobek bekas bacokan pada bagian dada kanan dengan 13 jahitan, kaki kiri 18 jahitan, dan jari kelingking tangan kanan terputus.
