ENEWS MAMUJU •• Usai sukses mengampanyekan siaran sehat bagi siswa jenjang SMA, kini Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Barat (Sulbar) menyasar para mahasiswa.
KPID Sulbar menyasar para intelektual muda melalui program gerakan literasi media “Go To Campus.” Titik pertamanya di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Mamuju (STIE MM), Jalan Usman Jafar, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Senin 11 November 2019.
Ketua KPID Sulbar, April Azhari Hardi mengungkapkan, dirinya kerap mendapat asumsi, jika KPID merupakan lembaga sensor.
Padahal, kata dia, spekulasi warga sangat keliru dan melenceng dari tupoksi utama KPID Sulbar.
“Itulah mengapa kami bergerilya menyambangi sekolah dan kampus yang ada di Mamuju,” ungkap Ashari.
Hal senada juga disampaikan Koordinator Bidang Kelembagaan, KPID Sulbar, Sri Ayuningsih. Ia mengatakan, gerakan literasi media bakal menyasar dua perguruan tinggi di Kota Mamuju. Masing-masing STIE MM dan Universitas Tomakaka (UNIKA). Namun titik awalnya terlaksana di STIE MM.
“Gerakan ini adalah salah satu upaya untuk menciptakan siaran sehat, berkualitas, dan bermartabat. Tidak hanya menitikberatkan pada peran KPID semata, melainkan dibutuhkan peran serta aktif dan keterlibatan semua pihak, apalagi menghadapi era digital nantinya,” tandasnya.
Wakil Ketua I STIE MM, Yati Heryati berpesan, agar mahasiswa-mahasiswi dapat menjadi agent of control, mampu menyebarluaskan informasi yang diperoleh dan mampu memilih dan memilah program siaran yang baik dan benar.
“Jadilah agen yang mampu menyebarkan informasi, memilah program siaran apa yang layak ditonton,” imbuh Yati Heryati. (Enewsindonesia/humas KPID Sulbar)
