ENEWSINDONESIA.COM, BONE – Karangan bunga terlihat bertebaran di sudut Jalan Jendral Sudirman hingga Jalan Merdeka Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Hal itu terkait dengan pengukuhan Himpunan Kepala Desa Indonesia (HIKADI) yang merupakan organisasi sayap dari MPC Pemuda Pancasila Bone yang dirangkaikan dengan vaksinasi Covid 19 gratis di RC. Teras, Jalan Jend. Sudirman, Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Ketua MPC PP Bone, Andi Hasruddin Nur menjelaskan bahwa HIKADI ini dibentuk sesuai dengan kebutuhan MPC PP Bone itu sendiri.
“Berdasarkan AD/ART Pemuda Pancasila dan PO PP itu membentuk sesuai dengan kebutuhan. Di seluruh Indonesia, HIKADI baru terbentuk sementara ini hanya masih di Bone seperti IKSA PP (Ikatan Sarjana Pemuda Pancasila). Tapi akhirnya nanti ini dibawa rekomendasinya ke Munas PP, nanti pusat yang tentukan apakah HIKADI akan digunakan di seluruh Indonesia atau tidak, tapi yang menciptakan adalah MPC PP Bone,” jelas A. Hasruddin Nur yang biasa disapa A. Lunding ini saat jumpa pers di Kedai Mario 86, Jalan Merdeka Watampone, Rabu (27/10/2021).
Diketahui Ormas Pemuda Pancasila di Bone memiliki lebih dari 30 ribu anggota dan terbesar di Sulawesi Selatan.
Lanjut A. Hasruddin Nur bahwa tujuan pembentukan HIKADI ini adalah untuk pengembangan organisasi.
“Kita bangun organisasi ini sampai ke tingkat RT/RW. Artinya HIKADI ini hanya sayap. Selama saya bangun Pemuda Pancasila di Bone, hitung-hitungan politik tidak pernah masuk ke ranah kami, murni hanya pengembangan organisasi,” tegas A. Lunding.
Terkait dengan pengukuhan HIKADI ini bertepatan dengan momen Pilkades gelombang 1 di 177 Desa di Bone, A. Hasruddin Nur menjelaskan bahwa hal ini juga bertepatan dengan hari lahir Pemuda Pancasila dan Hari Sumpah Pemuda yaitu 28-10-2021.
“Terkait Pilkades tak ada hubungannya, kebetulan saja itu. Pengukuhan HIKADI memang di momen hari lahir Pemuda Pancasila dan juga hari Sumpah Pemuda,” lanjut Andi Lunding.
“Untuk sementara, HIKADI ini masih mengikut ke AD/ART MPC PP, nanti di Munas jikalau dijadikan lembaga otonom itu baru ber AD/ART ,” tambahnya.
Sementara itu, Andi Mappakaya Amir yang menahkodai HIKADI ini yang juga merupakan ketua Asosiasi Kepala Desa (Apdesi) Bone mengatakan bahwa pembentukan HIKADI ini adalah bentuk sumbangsihnya terhadap organisasi.
“Saya tidak pernah berfikir apa yang organisasi ini berikan ke saya, tapi saya selalu berfikir apa yang harus saya berikan terhadap organisasi itu sendiri, begitupun dalam hal yang lain, seperti itu,” ujar A. Mappakaya Amir yang hadir bersama A. Hasruddin Nur dalam jumpa pers tersebut.
Alesha Al Awaliyah
