ENEWSINDONESIA.COM, MAJENE – Solidaritas Perjuangan Mahasiswa Majene (SPMM) menyerukan gerakan cuti serentak kepada seluruh mahasiswa dengan menyebarkan pamflet di lingkungan kampus Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Majene.
Hal itu dilakukan karena menolak kebijakan Rektor Unsulbar, Akhsan Jalaluddin sesuai surat edaran, Nomor: 1345/UN55/EP/2021 yang dikeluarkan sejak 29 Juli 2021, pada poin ke dua bahwa pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa khusus angkatan 2015-2019 sesuai dengan besaran pembayaran UKT pada semester genap 2020/2021.
“Pada bunyi surat edaran poin kedua itu, sebagian besar mahasiswa belum paham apa maksud dan tujuannya, sehingga memang perlu penjelasan yang lebih detail dari pihak kampus,” ucap Rosadi Ketua Umum HMI MPO Cabang Majene.
