BONE, SULSEL •• Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dinilai setengah hati tangani pelanggaran-pelanggaran Pilkada tahun ini.
Hal itu disampaikan salah seorang aktivis Kepmi Bone Reza Sabrian. Menurutnya, Bawaslu Bone setengah hati menindak beberapa dugaan-dugaan pelanggaran Pilkada yang dilakukan oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bone.
“Banyak sekali bukti tangkapan layar, video dan semacamnya. Ujungnya-ujungnya hanya menunggu laporan. Nanti ada orang atau wartawan yang viralkan baru mereka tahu. Apa gunanya tim cyber mereka, atau apa gunanya Panwascam mereka, hanya tinggal nonton gitu,” ucapnya kepada Enews Indonesia, Rabu (9/10/2024).
Sementara itu, beberapa informasi yang dihimpun Enews Indonesia dari sumber terpercaya, dugaan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara kembali terjadi.
“Ada info dari kades ke saya kalau hari ini kades di Cina diundang hadir di kediamannya Asman (Cabup nomor urut 03),” ujar sumber yang dirahasiakan identitasnya ( Rabu,09/10/2024 ).
Undangan Cabup ini wajib menjadi atensi pihak Bawaslu karena mencederai pesta demokrasi.
“Apa kapasitasnya calon Bupati undang kades dan perangkatnya? Bawaslu harus turun tangan selesaikan ini karena saya dikirimi oleh kades soal undangan tersebut,” lanjutnya.
Selain itu, ada pula video yang beredar Kadis Pariwisata Kabupaten Bone, Andi Promal Pawi tengah berada di kediaman Calon Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman.
Dalam video yang diterima timurkotacom, terpantau Plt Direktur PDAM Bone itu berada di kediaman, Andi Asman di Jl Sambaloge, Kota Watampone.
Andi Promal Pawi mengenakan baju biru kemudian duduk berbaur dengan simpatisan yang saat itu sepertinya tengah makan malam bersama.
Rekaman video tersebut tersebar melalui akun media sosial pada Selasa (08/10/24) malam. Selain makan bersama mereka juga memutar musik kemudian berjoget bersama.
Andi Asman Sulaiman memakai peci warga hitam, serta kemeja putih terlihat sempat ikut bergoyang dikelilingi simpatisan.
Dalam rekaman itu hadir pula salah satu pimpinan partai pengusung yakni Andi Wahyudi Takwa dari PAN.
Terpisah, Ketua Bawaslu Bone, Alwi yang dikonfirmasi timurkotacom pada Rabu (09/10/24) mengatakan, pihaknya telah menerima video tersebut.
“Saya baru lihat ini video, kemudian kalau laporan secara resmi belum ada masuk di Bawaslu,” ungkapnya di Watampone.
Kendati demikian, Alwi memastikan akan melakukan penelusuran untuk memastikan keberadaan video tersebut.
“Setiap informasi yang masuk ke Bawaslu akan dilakukan penelusuran,” tutupnya. (Lee)
